Salam Tutorialpintar! Inilah Cara Praktis untuk Melihat Tampilan BIOS
Untuk melihat tampilan BIOS pada komputer atau laptop, seringkali diperlukan pengaturan yang memungkinkan kita masuk ke dalam menu BIOS. Selain dengan menjalankan kombinasi tombol tertentu, ada pula metode yang dapat mengakses BIOS tanpa perlu menekan tombol. Dalam artikel ini, kita akan mengulas cara-cara praktis untuk melihat tampilan BIOS tanpa perlu repot menekan tombol.
Apa itu BIOS?
Sebelum mempelajari cara melihat tampilan BIOS tanpa menekan tombol, pertama-tama kita perlu mengenal apa itu BIOS. BIOS adalah singkatan dari Basic Input/Output System, yang merupakan perangkat lunak yang ada di dalam motherboard komputer atau laptop. BIOS bertanggung jawab untuk mengendalikan dan mengatur perangkat keras (hardware) pada komputer sebelum sistem operasi (seperti Windows) dimuat.
BIOS memiliki beberapa fungsi utama, di antaranya adalah sebagai berikut:
- Menginisialisasi dan menguji seluruh perangkat keras pada komputer
- Mengatur urutan booting dari perangkat penyimpanan (seperti hard drive, SSD, atau DVD)
- Memberikan antarmuka pengaturan dan kontrol untuk beberapa pengaturan dasar komputer
Cara Pertama: Melalui Windows
Salah satu cara termudah untuk melihat tampilan BIOS adalah dengan mengaksesnya melalui pengaturan Windows. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah 1: Buka menu “Start” di Windows dan pilih opsi “Settings”.
Langkah 2: Dalam pengaturan, cari dan pilih opsi “Update & Security”.
Langkah 3: Di menu “Update & Security”, pilih opsi “Recovery” di sisi kiri layar.
Langkah 4: Gulir ke bawah hingga menemukan opsi “Advanced startup”. Di bawah opsi tersebut, klik tombol “Restart now”.
Langkah 5: Setelah komputer restart, Anda akan dibawa ke menu “Choose an option”. Di sini, pilih opsi “Troubleshoot”.
Langkah 6: Dalam menu “Troubleshoot”, pilih opsi “Advanced options”.
Langkah 7: Di menu “Advanced options”, klik opsi “UEFI Firmware Settings” atau “BIOS settings”.
Langkah 8: Pada saat ini, komputer akan me-restart sekali lagi dan membawa Anda langsung masuk ke tampilan BIOS.
Kelebihan Melihat Tampilan BIOS Melalui Windows
Mengakses tampilan BIOS melalui pengaturan Windows memiliki beberapa kelebihan. Pertama, cara ini mudah dilakukan dan tidak memerlukan kombinasi tombol yang rumit. Kedua, melalui pengaturan Windows, Anda memiliki akses langsung ke opsi-opsi pengaturan yang diberikan oleh produsen perangkat keras.
Dengan langsung masuk ke tampilan BIOS, Anda dapat dengan mudah melakukan pengaturan atau perubahan pada perangkat keras komputer sesuai kebutuhan Anda. Namun, perlu diingat bahwa setiap produsen dapat memiliki tampilan BIOS dengan antarmuka yang berbeda, jadi pastikan untuk membaca petunjuk dan instruksi yang disediakan oleh produsen perangkat keras Anda.
Cara Kedua: Melalui UEFI Firmware Settings
Jika komputer atau laptop Anda menggunakan UEFI (Unified Extensible Firmware Interface) alih-alih BIOS tradisional, Anda dapat mengakses tampilan UEFI melalui langkah-langkah berikut:
Langkah 1: Buka menu “Start” di Windows dan klik tombol “Power”. Tahan tombol “Shift” di keyboard dan pilih opsi “Restart”.
Langkah 2: Setelah komputer restart, Anda akan dibawa ke menu “Choose an option”. Di sini, pilih opsi “Troubleshoot”.
Langkah 3: Dalam menu “Troubleshoot”, pilih opsi “Advanced options”.
Langkah 4: Di menu “Advanced options”, klik opsi “UEFI Firmware Settings” atau “BIOS settings”.
Langkah 5: Pada saat ini, komputer akan me-restart sekali lagi dan membawa Anda langsung masuk ke tampilan UEFI.
Kelebihan Melihat Tampilan UEFI Melalui Cara Kedua
Mengakses tampilan UEFI melalui langkah-langkah ini memiliki kelebihan yang serupa dengan cara pertama melalui pengaturan Windows. Anda dapat dengan mudah melakukan pengaturan atau perubahan pada perangkat keras komputer sesuai kebutuhan Anda. Hal ini memungkinkan Anda memaksimalkan potensi perangkat keras dan memperbaiki masalah yang terkait dengan konfigurasi sistem.
Jadi, apakah Anda lebih memilih mengakses tampilan BIOS melalui pengaturan Windows atau melalui langkah-langkah UEFI? Tergantung pada preferensi Anda sendiri dan kebutuhan spesifik komputer atau laptop Anda. Cobalah kedua cara ini dan pilihlah yang paling cocok untuk Anda!
Cara Ketiga: Menggunakan Software Pihak Ketiga
Untuk pengguna yang tidak ingin repot masuk ke tampilan BIOS melalui pengaturan Windows atau UEFI, ada pula opsi menggunakan software pihak ketiga. Salah satu software populer yang bisa digunakan adalah “HWiNFO”. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah 1: Kunjungi situs resmi HWiNFO (https://www.hwinfo.com/) dan unduh software HWiNFO.
Langkah 2: Instal software HWiNFO pada komputer atau laptop Anda sesuai petunjuk yang disediakan.
Langkah 3: Setelah proses instalasi selesai, buka software HWiNFO.
Langkah 4: Dalam software HWiNFO, cari sejenis kategori atau opsi yang merujuk ke tampilan BIOS. Biasanya, menu ini terletak pada bagian “System Summary” atau “System Information”.
Langkah 5: Klik atau pilih opsi yang berkaitan langsung dengan tampilan BIOS.
Langkah 6: Inilah cara paling praktis untuk melihat tampilan BIOS tanpa perlu menekan tombol atau melakukan restart pada komputer atau laptop Anda. Anda akan dapat melihat semua pengaturan dan informasi BIOS melalui software HWiNFO.
Kelebihan Menggunakan Software Pihak Ketiga
Penggunaan software pihak ketiga, seperti HWiNFO, memberikan fleksibilitas tambahan untuk melihat tampilan BIOS. Anda tidak perlu repot-repot melakukan langkah-langkah khusus atau mengakses pengaturan sistem yang rumit. Melalui software ini, Anda dapat melihat dan mengedit pengaturan BIOS dengan mudah. Selain HWiNFO, masih ada banyak software serupa lainnya yang dapat Anda coba sesuai kebutuhan dan preferensi Anda.
Cara Keempat: Melalui Command Prompt
Jika Anda lebih nyaman menggunakan Command Prompt untuk mengakses fitur-fitur komputer, Anda juga dapat melihat tampilan BIOS melalui langkah-langkah berikut:
Langkah 1: Buka Command Prompt dengan hak akses administrator.
Langkah 2: Ketik perintah berikut di Command Prompt dan tekan Enter: wmic bios
Langkah 3: Anda akan melihat informasi BIOS pada layar, seperti produsen, versi, tanggal, dan banyak lagi. Ini merupakan informasi terkait yang sering muncul pada tampilan BIOS.
Langkah 4: Untuk melihat informasi yang lebih lengkap, ketik perintah berikut di Command Prompt dan tekan Enter: wmic bios get /?
Langkah 5: Anda akan melihat daftar perintah yang dapat Anda gunakan untuk melihat informasi BIOS secara spesifik, seperti nomor seri, nama produk, dan sebagainya.
Kelebihan Melihat Tampilan BIOS Melalui Command Prompt
Menggunakan Command Prompt sebagai cara untuk melihat tampilan BIOS memberikan kelebihan bagi pengguna yang terbiasa dengan perintah tekstual. Anda tidak perlu memasukkan kombinasi tombol atau masuk ke pengaturan sistem yang rumit. Dengan sederetan perintah yang diberikan, Anda dapat melihat dan mengedit berbagai informasi BIOS dengan lebih cepat dan mudah.
Cara Kelima: Menggunakan Aplikasi dari Produsen
Selain menggunakan software pihak ketiga, ada pula opsi mengunduh aplikasi resmi dari produsen perangkat keras Anda. Banyak produsen, seperti ASUS, MSI, atau Gigabyte, menyediakan aplikasi khusus yang memungkinkan Anda memonitor dan mengatur pengaturan BIOS melalui antarmuka yang mudah digunakan.
Langkah 1: Kunjungi situs resmi produsen perangkat keras Anda dan cari halaman dukungan atau unduhan.
Langkah 2: Temukan aplikasi yang tepat sesuai dengan komponen hardware yang Anda gunakan, seperti motherboard atau kartu grafis.
Langkah 3: Unduh dan instal aplikasi tersebut sesuai petunjuk yang disediakan oleh produsen.
Langkah 4: Buka aplikasi yang sudah diinstal pada komputer atau laptop Anda.
Langkah 5: Melalui aplikasi ini, Anda akan dapat mengakses pengaturan dan informasi BIOS dengan mudah dan cepat. Antarmukanya biasanya terdiri dari beberapa tab yang memungkinkan Anda melihat berbagai opsi dan konfigurasi perangkat keras.
Kelebihan Menggunakan Aplikasi dari Produsen
Menggunakan aplikasi resmi dari produsen hardware memberikan kelebihan dalam hal kecocokan dan kompatibilitas. Produsen pasti telah mengoptimalkan aplikasi mereka agar sesuai dengan hardware buatan mereka sendiri. Melalui aplikasi ini, Anda dapat mengakses opsi-opsi pengaturan yang lebih mendalam dan informasi yang lebih spesifik, sehingga dapat memaksimalkan performa perangkat keras Anda.
Cara Keenam: Memperbarui BIOS
Selain hanya melihat tampilan BIOS, ada juga perkara penting lainnya yang perlu diperhatikan: memperbarui BIOS. Memperbarui BIOS secara teratur sangatlah penting, karena dapat meningkatkan stabilitas sistem, mengoptimalkan performa, serta memperbaiki bug atau masalah yang mungkin ada pada versi sebelumnya.
Perbarui BIOS hanya ketika diperlukan atau jika Anda memiliki alasan yang kuat untuk melakukannya, misalnya mengatasi masalah kompatibilitas atau kesalahan yang terjadi pada versi sebelumnya. Memperbarui BIOS dengan tidak hati-hati atau tanpa alasan yang jelas dapat berisiko menyebabkan masalah pada komputer atau laptop Anda.
Sebelum memutuskan untuk memperbarui BIOS, pertimbangkan hal-hal berikut:
- Apakah ada pembaruan BIOS terbaru yang dirilis oleh produsen perangkat keras?
- Apakah pembaruan BIOS tersebut memberikan manfaat yang signifikan dan relevan dengan kebutuhan Anda?
- Apakah Anda memiliki pemahaman yang memadai tentang proses memperbarui BIOS dan risikonya?
Jika Anda yakin akan memperbarui BIOS, pastikan untuk membaca instruksi dan petunjuk yang disediakan oleh produsen perangkat keras. Setiap produsen mungkin memiliki prosedur yang berbeda-beda, dan salah langkah dalam proses perbarui BIOS dapat menyebabkan kerusakan permanen pada sistem.
Tetap Waspada dengan Risiko
Selalu ingat bahwa mengakses tampilan BIOS atau memperbarui BIOS memiliki risiko tertentu. Jika Anda tidak yakin atau kurang berpengalaman, sebaiknya minta bantuan dari teknisi komputer yang terpercaya atau langsung menghubungi layanan pelanggan produsen perangkat keras Anda.
Jika Anda memutuskan untuk mencoba salah satu cara di atas, pastikan untuk mengikuti petunjuk dengan hati-hati dan teliti. Biasanya, menu BIOS memiliki opsi “Exit” yang memungkinkan Anda keluar tanpa menyimpan perubahan apa pun. Ini memastikan bahwa perubahan yang tidak diinginkan tidak akan memengaruhi sistem Anda.
Dengan mengetahui cara-cara praktis untuk melihat tampilan BIOS tanpa perlu repot menekan tombol, Anda dapat dengan mudah mengakses pengaturan dan mengubah konfigurasi perangkat keras komputer atau laptop sesuai kebutuhan. Ingat, pengetahuan ini juga harus disertai dengan kehati-hatian dan pemahaman yang memadai tentang BIOS dan pengaruhnya terhadap sistem operasi yang ada.